Bio septic tank merupakan saluran pembuangan yang langsung terhubung ke kloset di dalam kamar mandi di rumah Anda. Keberadaan septic tank memang sangat penting untuk kelangsungan fungsi kamar mandi yang optimal. Septic tank sendiri terdiri dari bermacam-macam ukuran, jenis dan lainnya. Salah satu keunggulan tangki septic bio adalah proses pemasangan yang cukup mudah dan cepat serta bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Tangki septic bio ini bisa dipasang pada kamar mandi rumahan, perkantoran, perumahan, rumah toko, rumah sakit, apartemen dan lain sebagainya.
Cara Pasang Bio Septic Tank
Nah, agar lebih memahami konsep dari penggunaan tangki septik bio itu sendiri, di bawah ini akan dijelaskan step by step cara pasang nya, yaitu:
-
Persiapkan Lahan
Pertama-tama siapkan terlebih dahulu lahan atau lokasi yang ingin dipasang septic tank. Disarankan untuk menentukan lokasi yang berdekatan dengan parit pembuangan air kotor.
-
Penggalian Tanah
Kemudian lakukan proses penggalian tanah yang ukurannya lebih besar 50 cm dari ukuran septic tank sehingga lebih mudah saat proses peletakan. Sedangkan kedalaman galian tanah disesuaikan dengan saluran pipa kloset atau WC. Usahakan posisi kloset atau WC lebih tinggi dari septic tank sehingga kotoran bisa mengalir dengan lancar menuju septic tank. Selain itu, dasar penggalian harus rata dan padat serta tidak mengandung air. Jika memang ada air, maka buang terlebih dahulu sebelum masuk ke proses pembuatan fondasi.
-
Pembuatan Fondasi
Buatlah fondasi atau landasan dasar bio septic tank dengan tebah minimal 10 cm. Fondasi bisa menggunakan pasir yang dipadatkan atau bata 1 hingga 2 lapis yang direkatkan dengan pasir dan semen.
-
Peletakan Septic Tank Bio
Setelah fondasi mengering, lanjutkan dengan proses peletakan septic tank. Turunkan septic tank lalu atur posisi pipa inlet mengarah ke kloset atau WC dan pipa outlet mengarah ke parit saluran pembuangan air kotor. Sambungkan pipa-pipa saluran seperti inlet, outlet dan ventilasi.
-
Pengisian dan Penimbunan Tanah
Sebelum melakukan pengisian atau penimbunan tanah, isi septic tank dengan air terlebih dahulu sekitar setengah tangki. Barulah setelah itu bisa melanjutkan proses pengisian dan penimbunan tanah di sekeliling septic tank. Lalu isi lagi dengan air hingga penuh dan timbun lagi hingga batas tutup tangki. Perlu diperhatikan bahwa tanah timbunan tidak boleh tercampur dengan batu/kerikil/benda keras lainnya.
-
Penutup
Tutup bio septic tank dengan penutupnya dan putar sekencang mungkin sehingga tidak akan bocor. Jika bagian atasnya akan digunakan, disarankan untuk menutup lagi menggunakan beton bertulang dengan ketebalan sekitar 10 cm.
Nah, begitulah 6 step yang bisa kami Jasa Rama Fiberglass jelaskan, dan bisa dilakukan dalam proses pemasangan septic tank bio yang cukup mudah dan cepat. Semoga bermanfaat.